Tahukah Anda bahwa jurus sukses dalam usaha budidaya ikan cupang ternyata tidaklah sulit. Selain untuk menyalurkan hobi, Anda juga dapat memanfaatkan peluang usaha ini untuk menambah penghasilan keluarga.
Ikan cupang adalah salah satu jenis ikan hias yang sangat populer. Bentuk yang mungkil dengan warna-warni yang begitu indah membuatnya sangat menarik untuk dilihat. Saat ini tak kurang dari 70 spesies ikan cupang yang sudah dikenal.
Masyarakat kita sendiri saat ini banyak yang memelihara jenis cupang hias maupun cupang laga. Cupang hias harganya lebih mahal karena memang lebih indah untuk dilihat dibandingkan jenis ikan cupang laga.
Tips Memilih Bibit Ikan untuk Budidaya Ikan Cupang
Buat Anda yang ingin ternak atau budidaya ikan cupang untuk usaha, maka perlu memilih bibit ikan cupang yang baik dan berkualitas unggul. Untuk para pemula yang kesulitan dalam melakukan pendederan sendiri, tak ada salahnya untuk membeli langung ke peternak ikan.
Berikut ini beberapa langkah dan tips memilih bibit ikan cupang unggul dan berkualitas untuk budidaya ikan yang berhasil.
- Perhatikan dengan teliti tubuh ikan, khususnya pada bagian sirip perut, dubur, dan ekor yang harus tidak ada cacat atau kelainan.
- Perhatikan bagian sisik ikan dan hindari membeli benih ikan cupang yang ada luka pada bagian sisiknya.
- Perhatikan bagian mata ikan dan passtikan ada kelainan atau luka.
- Pastikan bibit ikan cupang yang Anda beli dalam kondisi yang segar, lincah, tidak ada cacat dan bebas dari penyakit.
- Jika Anda ingin membeli indukan ikan cupang jantan, pastikan ikan cukup agresif. Cobalah cek dengan mendekatkan jari tangan dan jika indukan jantan terlihat seperti akann menyerang itu menandakan indukan yang berkualitas.
- Pastikan dengan menanyakan kepada penjual apakah indukan cupang sudah pernah dilakukan perkawinan atau belum.
Cara Perawatan Benih dalam Budidaya Ikan Cupang
Tahapan yang sangat penting dalam budidaya ikan cupang adalah pemeliharaan terhadap bibit ikan cupang yang baru saja ditebarkan. Di bawah ini beberapa yang mesti diperhatikan menyangkut cara perawatan benih dalam budidaya ikan cupang yang berbeda dengan budidaya ikan hias lainnya.
- Ikan hias cupang dalam habitat aslinya sangatmenyukai makanan jentik-jentik nyamuk. Karena itu sebaiknya ikan jensi ini diberi pakan jenis jentik nyamuk dan bukan memberikan pelet atau konsentrat ikan. Pakan jentik nyamuk juga akan membuat warna cupang lebih cerah dan menarik. Selain jentik nyamuk, pakan favorit lainnya untuk ikan cupang adalah serta kutu air dan cacing sutra.
- Untuk menghindari risiko ikan cupang lemas akibat kegemukan, pemberian pakan sebaiknya jangan terlalu sering diberikan. Atur jadwal setidaknya pada pagi dan sore saja waktu yang tepat untuk memberikan pakan. Jika pemberian pakan tidak diatur, perkembangan benih ikan tidak akan optimal. Bahkan warna pada ikan cupang tidak akan cerah dan menarik.
- Air kolam atau akuarium sebaiknya dilakukan pergantian secara berkala atau saat terlihat keruh. Sangat disarankan untuk memasang aerator dan setel oksigen agar kandungan oksigen dalam akuarium cukup dan perkembangan ikan lebih optimal.
- Sebaiknya berikan air daun ketapang secara berkala atau setiap seminggu sekali. Hal ini penting untuk membuat warna tubuh ikan cupang makin cerah dan indah.
- Jika kolam, akuarium, atau media budidaya terlalu sempit dengan jumlah benih ikan yang ada sebaiknya segera pindahkan ke tempat lain.
